Wajahku Tidak Secantik Clara



 
Pengambilan gambar untuk sebuah produk iklan kosmetik akan segera dimulai, semua kru / crew sibuk dengan pekerjaannya masing-masing. Tapi tidak dengan Maya, ia justru terlena oleh lamunan dan angan-angannya seandainya justru ia yang berada di posisi bintang iklan kosmetik itu. Siapa lagi bintang iklan produk kosmetik itu adalah: Clara model cantik yang lagi ngehitz didunia keartisan. Sedangkan Maya, hanyalah seorang asisten pribadi Clara, yang selalu diajak oleh Clara kemanapun Clara sedang bekerja. Lamunan Maya lansung sirna, tak kala Clara sudah siap untuk take pengambilan gambar itu. 

Antara Clara dan Maya hidupnya seperti amplop dan prangko, mereka tidak bisa dipisahkan, karena sebagai asisten pribadi Clara, Maya harus selalu siap apa yang akan dibutuhkan oleh kebutuhan Clara. Jadi hidup Clara sangat tergantung kepada Maya. Begitupun Maya, untuk kebutuhan hidupnya ia sangat tergantung kepada Clara. Pokoknya tanpa Maya, Clara akan merasa kebingungan, karena Maya sangat tahu benar kebutuhan sang model dan artis tersebut. Pernah satu ketika, pada saat Maya sakit perut dan tidak ikut Clara bekerja, apa yang terjadi? Semua berjalan tidak semulus alias berantakan untuk kebutuhan sang artis. Pokoknya biar Maya sakit, ia harus rela berkorban untuk kelangsungan pekerjaan Clara. Pokoknya Maya harus selalu berada disisi Clara pada saat ia sedang melakukan pekerjaannya baik sebagai model atau apapun .....!

Perjodohan Clara dan Restu, memang sudah dipersiapkan oleh masing-masing kedua orang tua Clara dan Restu. Tapi mereka belum saling mengenal satu sama lainnya, yang Restu tahu bahwa Clara adalah : model dan artis cantik, sedangkan yang Clara tahu bahwa Restu adalah : seorang bisnisman yang sukses dan kaya tentunya. Tapi untuk melihat wajah antara Clara dan Restu belum saling melihat, karena keduanya sibuk didunianya masing-masing.

Sabtu siang sampai malam itu, Clara dan Maya sangat sibuk sekali, dari pergi ke butik, salon sampai ketempat spa yang biasa didatangi oleh Clara. Maklum, karena malam itu Restu akan menemui Clara untuk pertama kalinya. Tetapi justru terbalik dengan Clara, justru Maya yang akan pasang badan untuk menemui Restu. Karena Clara ingin tahu seperti apa si Restu itu, melalui Maya. Artinya Maya akan berganti peran menjadi Clara demi menolong dan permintaan Clara yang sudah dianggapnya seperti adiknya sendiri. Pokoknya Maya mau berkorban apa saja demi kepentingan Clara, walaupun malu sebagai taruhannya.

Betapa kaget dan shocknya, pertemuan antara Maya dan Restu, wajah dan penampilan Maya tidak sesuai ekspetasi Restu yang sering di gadang-gadang oleh kedua orang tuanya bahwa yang bernama Clara itu cantiknya luar biasa. Begitupun sebaliknya Maya yang menyamar sebagai Clara, sangat terpesona akan ketampanan, kesopanan dan menghargai wanita sebagaimana mestinya, walaupun Maya tahu, bahwa Restu pada saat itu sangat kecewa. Maya dibuat terbengong-bengong akan sosok Restu yang mempesona.

Pertemuan antara Maya dan Restu disebuah restaurant  pada malam itu berjalan dengan lancar, sampai akhirnya Maya pulang kerumah Clara untuk menceritakan yang sebenarnya terjadi pada saat itu.

Maya bercerita bohong terhadap Clara, bahwa Restu itu orangnya tidak ganteng, kasar dan tidak sopan. Pokoknya semua keburukan seorang laki-laki ada didiri Restu. Awalnya Clara percaya oleh cerita Maya, tapi kenapa hampir beberapa kali Clara memergoki Maya dan Restu sedang bercengkrama dan selalu membuat janji untuk bertemu dengan Maya.

Acara pemotretan untuk cover majalah, sudah usai dilakukan. Tentu saja Clara yang menjadi model covernya majalah itu, dan Maya tetap sebagai asisten pribadi Clara yang sangat sibuk. Tiba-tiba datang seorang pria tampan, sopan dan mempesona datang menghampiri Maya, yang tak lain dan tak bukan itu adalah : Restu, menolong Maya untuk membawa sebagian barang-barang milik Clara untuk ditaruhnya di mobil. Tentu saja Clara merasa kaget dan terbengong-bengong alias shock, ternyata sosok Restu tidak sesuai apa yang sering diceritakan oleh Maya, sebagai pecundang.

Clara marah besar terhadap Maya, karena apa yang diceritakan oleh Maya tentang Restu sangatlah bertolak belakang. Artinya Maya mengambil kesempatan dalam kesempitan. Apalagi pertunangan Maya dan Restu akan segera dilaksanakan. Tambah marah besar si Clara itu.

Akhirnya Clara dengan sekuat tenaga berusaha untuk mengakhiri hubungan antara Maya dan Restu. Clara mendatangi Restu untuk menjelaskan perihal yang sebenarnya terjadi, hal itu justru ditanggapi dengan senyum yang manis, karena sandiwara dan kesepakatan antara Maya dan Restu sudah diketahui Restu sebelumnya, pada saat Maya menjelma menjadi Clara dipertemuan pertama itu.

Atas restu kedua orang tua “Clara” dan “Restu”, dan tentunya dihadiri oleh “Maya” sang asisten pribadi Clara hubungan Restu dan Clara berjalan sesuai dengan keinginan antara dua keluarga yang memang sudah direncanakan sejak dahulu. artinya Maya sudah tidak berpura-pura lagi menjadi Clara, dan Clara serta Restu bisa menjalankan hubungan kearah yang lebih terbuka tanpa adanya kebohongan satu sama lainnya.  


Ubai Rai.




Genre  : Drama, Comedy

Players:    -Clara

                 -Maya

                 -Restu

                 -Ayah & Ibu Clara

                 -Ayah & Ibu Restu

                 -and others. 

0 komentar